Beberapa waktu lalu saya membaca sebuah tulisan di Kompasaina yang berjudul Akhirnya, Facebook Dikalahkan Google Plus. Tulisan tersebut cukup menarik untuk dibaca karena memaparkan begitu detail mengenai tingkat kepuasan para pengguna Facebook, Google+, dan Twitter.
Dalam tulisan tersebut, Facebook dinilai gagal dalam hal memberikan kepuasan terhadap para penggunanya. Bahkan di antara jejaring sosial, tingkat kepuasan pengguna Facebook terus melorot. Facebook juga dikalahkan oleh Pinterest yang baru beberapa waktu mengemuka dan berada di bawah Linkedin. Perhatikan grafik berikut:
Kemerosotan tingkat kepuasan pengguna Facebook ini disebabkan oleh tiga faktor berikut:
Berbeda dengan Google+. Meski usianya terbilang muda, Google+ mampu memberikan layanan yang lebih baik dari Facebook, baik dalam hal menjaga privasi, tidak adanya iklan, maupun kenyamanan dalam menggunakan perangkat mobile, seperti Android, iPhone, ataupun iPad, karena aplikasinya sangat bagus.
Meskipun demikian, tingkat kepuasan pengguna media sosial cenderung menurun. Dalam laporan ASCI, dari 700.000 wawancara dengan pengguna media sosial, nilai kepuasannya turun ke angka 69 secara keseluruhan.
Ok, segitu aja sob informasinya. Semoga bermanfaat .....
Dalam tulisan tersebut, Facebook dinilai gagal dalam hal memberikan kepuasan terhadap para penggunanya. Bahkan di antara jejaring sosial, tingkat kepuasan pengguna Facebook terus melorot. Facebook juga dikalahkan oleh Pinterest yang baru beberapa waktu mengemuka dan berada di bawah Linkedin. Perhatikan grafik berikut:
Kemerosotan tingkat kepuasan pengguna Facebook ini disebabkan oleh tiga faktor berikut:
- Pertama, seringnya perubahan yang dilakukan oleh Facebook membuat para pengguna kebingungan dan tidak tahu harus berbuat apa.
- Kedua, banyaknya iklan yang berseliweran di Facebook tidak disukai oleh sebagian pengguna.
- Ketiga, minimnya proteksi terhadap privasi pengguna juga membuat mereka merasa kurang (tidak) nyaman dengan Facebook.
Berbeda dengan Google+. Meski usianya terbilang muda, Google+ mampu memberikan layanan yang lebih baik dari Facebook, baik dalam hal menjaga privasi, tidak adanya iklan, maupun kenyamanan dalam menggunakan perangkat mobile, seperti Android, iPhone, ataupun iPad, karena aplikasinya sangat bagus.
Meskipun demikian, tingkat kepuasan pengguna media sosial cenderung menurun. Dalam laporan ASCI, dari 700.000 wawancara dengan pengguna media sosial, nilai kepuasannya turun ke angka 69 secara keseluruhan.
Ok, segitu aja sob informasinya. Semoga bermanfaat .....
Sumber: Kompasaina
7 komentarPosting Komentar
Ane udah gaa begitu aktif di jejaring sosial, cuman sekedar update berita aj :) eh iya Mohon di follow balik gan buat ngeamein blog ane yang mentok.. ane follower ke 1163..
saya cuma guna promosi blog saja kang keduanya tak pernah berlama-lama juga login
Saya juga merasakan kejenuhan, dan G+ perlu dicoba,,,
Tah... si Onush mah loba teuing di FB abong-abong aya harim di dinya. G+ atuh sakali-kali mah
Gimana kabarnya OM...Moga sehat selalu ya. Selamat menjalankan ibadah puasa ya..moga maish lancar.
ia emang nih, makin hari facebook tuh ko makin ga nyaman aja(itu sih menurut saya..
jadinya migrasi deh ke g+, malah kabarnya adiknya Mark Zuckerburg sekarang milih kerja buat google, nah gimana nasib fb ya ,,,
ckckckck
+All :
Makasih atas komentarnya sobat...
+Andini :
Alhamdulillah baik mbak... Maaf, blum mampir nih ke blog mbak.
+Onush & Pasti :
Tong parasea... keur puasa ieu teh
Tambahkan Komentar
Terimakasih atas semua apresiasi yang sobat berikan.